Senin, 21 Februari 2011

Pendidikan Masa Depan

Pendidikan akhir-akhir ini memiliki kemajuan pesat di penjuru dunia. Pendidikan semakin hari semakin maju. Pendidikan dapat diakses langsung maupun tidak langsung, dengan jarak yang sangat jauh. Pendidikan di Era Modern memang berdampak dalam berbagai aspek kehidupan. Namun di negara kita tercinta ini pendidikan terus menuai kontroversi dan permasalahan. Pendidikan formal terbukti belum mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Pengangguran terdidik terjadi dimana-mana. Hal inilah yang membuat proses belajar mengajar harus dikembangkan.
Pengembangan Proses pembelajaran bisa dimulai dari Kualitas Guru, Skill Siswa, Sarana prasarana, Sumber belajar dan Materi pembelajaran itu sendiri. Peramasalahan pengembangan yang terjadi pada guru adalah kemampuannya dalam mengelola, mengatur pola pembelajaran, Guru terlihat masih monoton, tidak ada inovasi-inovasi baru dalam melakukan metode-metode membelajarkan siswa. Oleh karena itu Guru mesti mengembangkan Skill nya, baik dalam hal teori maupun dalam hal praktek.
Sedangkan pengembangan dari sudut siswa itu sendiri perlu adanya kerja keras. Bagaimanapun juga Siswa adalah actor utama dalam pembelajaran, siswa adalah subjek yang fundamental dalam pembelajaran, karena yang membutuhkan keilmuan itu adalah siswa itu sendiri. Oleh karenanya siswa dalam belajarnya harus dikemabangkan, peserta didik adalah manusia yang harus selalu dikembangkan.
Sarana prasarana, Sumber belajar, dan Materi pembelajaran ini merupakan komponen pokok yang harus dikembangkan terus menerus. Permasalahan selama ini yang terjadi adalah adanya pandangan bahwa pembelajaran yang dinilai sudah kadaluarsa. Tidak sesuai dengan kebutuhan lapangan, kebutuhan masyarakat. Siswa-siswa pun tidak sedikit yang putus sekolah karena jenuh dengan kondisi, suasana yang terjadi di sekolah. Oleh karena itu perlu adanya gebrakan baru untuk menciptakan pembelajaran yang kreatif, produktif dan menyenangkan. Contoh real dalam pengembangan pembelajran adalah dengan adanya pembuatan CD Pembelajaran. Adanya media interaktif ini akan memudahkan peserta didik dalam memahami, mempelajari materi sebuah pembelajaran. Transformasi Perbaikan pendidikan ini membutuhkan skill dan kemampuan yang differgen, dan semua itu terlihat dalam diri para Teknolog Pendidikan, perekayasa pendidikan. dalam segi skill mereka terus mengkaji dan mempelajari aktor utama dalam pembelajaran yaitu peserta didik itu sendiri.
Pengembangan dari komponen-komponen tersebut menjadi sebuah keharusan, menjadi sebuah pekerjaan rumah bagi seluruh stakeholders. Pengembangan tersebutlah yang nantinya akan mengangkat harkat, mutu, kualitas pendidikan di tanah air Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar